Pulang Pisau, Kantamedia.com – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau bersama Kejaksaan Negeri dan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) menggelar Lomba Stand Up Comedy yang dipusatkan di Lapangan Handep Hapakat, Rabu (25/06/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Pulang Pisau H. Ahmad Rifa’i, dan Wakil Bupati H. Ahmad Jayadikarta, serta jajaran Forkopimda, sebagai bentuk dukungan penuh terhadap upaya edukasi dan kampanye bahaya narkoba melalui pendekatan kreatif dan dekat dengan generasi muda.
Kepala Kejaksaan Negeri Pulang Pisau sekaligus Ketua BNK, Deddy Yuliansyah Rasyid, menjelaskan bahwa penyelenggaraan lomba ini adalah bagian dari strategi kampanye antinarkoba yang menyasar kalangan muda dengan cara yang lebih mudah dipahami.
“Komitmen kita adalah perang total terhadap narkotika. Tapi tentu saja pesan-pesan itu harus sampai dan diterima dengan baik oleh masyarakat, terutama anak-anak muda. Maka kita kemas dalam bentuk yang membumi, seperti stand up comedy ini,” ujar Deddy.
Ia menambahkan, dengan pendekatan humor yang santai namun menyentuh, diharapkan pesan tentang bahaya narkoba bisa lebih mudah dicerna dan diterima oleh kalangan generasi muda.
Sementara itu, Wakil Bupati Ahmad Jayadikarta menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif yang dinilai sangat positif ini. “Stand up comedy mungkin masih jarang terdengar di Pulang Pisau. Tapi saya yakin, banyak bakat muda kita yang terpendam karena tidak ada ruang untuk tampil. Untuk itu, Pemerintah Daerah melalui Pak Bupati sudah membuka seluas-luasnya pemanfaatan Lapangan Handep Hapakat untuk segala bentuk kegiatan anak muda,” tuturnya.
Ia berharap melalui lomba ini, bibit-bibit muda berbakat di bidang seni pertunjukan bisa muncul ke permukaan, bahkan menembus kancah nasional.
Lomba stand up comedy ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana strategis untuk menyampaikan pesan penting kepada masyarakat, khususnya generasi muda, bahwa narkoba adalah musuh bersama yang harus dilawan dengan semangat, kreativitas, dan solidaritas. (arw)