Palangka Raya, Kantamedia.com – Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak mengatakan, pemerintah kota (pemko) setempat terus menekankan pentingnya komitmen dan kolaborasi seluruh unsur, dalam mendorong percepatan penurunan stunting yang berkelanjutan.
“Kolaborasi lintas sektor memiliki peran strategis dalam upaya konvergensi pencegahan stunting. Khususnya di tingkat Kota Palangka Raya,” katanya, Kamis (24/7/2025).
Lebih lanjut Arbert menegaskan, pencegahan stunting tidak hanya menjadi tanggung jawab sektor kesehatan semata, tetapi memerlukan pendekatan holistik dari seluruh pemangku kepentingan.
Maka dari itu lagi-lagi sinergi lintas sektor untuk memperkuat langkah-langkah intervensi spesifik dan sensitif, diperlukan guna menekan prevalensi stunting.
“Tentunya sinergi lintas sektor ini untuk lebih memastikan capaian target nasional sesuai arahan Presiden RI, dalan program prioritas guna menekan prevalensi stunting,” ujarnya.
Disisi lain tambah Arbert, Pemko Palangka Raya sendiri akan selalu mendukung kegiatan-kegiatan dan inovasi percepatan penurunan stunting, sehingga target penurunan prevalensi stunting yang diinginkan dapat tercapai.
“Tentu diharapkan Kota Palangka Raya kembali mampu menurunkan angka prevalensi stunting agar cita-cita Indonesia Emas berupa bonus demografi di tahun 2045 dapat tercapai,” harapnya. (Fay/*)