Palangka Raya, Kantamedia.com – Ribuan masyarakat Kalimantan Tengah menghadiri acara buka puasa bersama yang digelar di Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur Kalimantan Tengah, pada Senin (17/03/2025) malam. Acara ini juga sekaligus memperingati Malam Nuzulul Quran 1446 H, yang menghadirkan suasana penuh kebersamaan antara masyarakat dan para pemimpin daerah.
Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran dan Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Jamallulael turut hadir dan merasakan kebersamaan dengan masyarakat dalam peringatan yang berlangsung khidmat. Acara tersebut dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, yang diikuti dengan penyerahan simbolis 8.000 paket sembako kepada mahasiswa dan majelis.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh Almukaram KH. Muhammad Zhofaruddin (Guru Udin Samarinda) dan Ustadz Syakir Daulay dari Jakarta. Shalawat yang dipersembahkan oleh penyanyi religi Sulis dan Haddad Alwi turut menambah semarak suasana malam itu. Acara juga diwarnai dengan penyerahan CSR (Corporate Social Responsibility) dari Bank Kalteng senilai Rp100 juta kepada Pemerintah Provinsi Kalteng untuk pengadaan sarana dan prasarana pendidikan.
Sebelumnya, kegiatan dimulai dengan buka puasa bersama, dilanjutkan dengan salat Maghrib berjamaah, santap malam, dan kemudian salat Isya serta Tarawih berjamaah.
Nuzulul Quran sebagai Momentum Penguatan Iman dan Nilai Al-Quran
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo membacakan sambutan tertulis dari Gubernur Kalteng, yang menyampaikan bahwa peringatan Nuzulul Quran bukan hanya sebagai seremoni, tetapi juga sebagai momentum untuk merenungkan makna Al-Quran sebagai petunjuk hidup bagi umat manusia.
“Nuzulul Quran mengingatkan kita untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui peningkatan ibadah, sekaligus mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ujar Wagub.
Lebih lanjut, Wagub mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mendukung visi-misi pembangunan Kalteng, yaitu Kalteng Berkah, Kalteng Maju, serta mewujudkan Asta Cita Presiden RI.
Wagub juga menegaskan bahwa meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran, Pemprov Kalteng tetap berkomitmen untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor prioritas, seperti kesehatan, pendidikan, infrastruktur, ketahanan pangan, dan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
“Tujuan utama pembangunan ini adalah agar manfaatnya dapat dirasakan secara adil dan merata oleh seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, baik di perkotaan maupun pelosok daerah,” pungkasnya.
Acara yang berlangsung penuh kekhidmatan ini dihadiri juga oleh berbagai tokoh masyarakat, alim ulama, serta para pimpinan instansi vertikal, perguruan tinggi, dan BUMN. (daw)
