Kantamedia.com, Palangka Raya – Demi meningkatkan perekonomian di Kota Cantik Palangka Raya, Kalteng, dan nasional, Pemko Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian menggelar Fokus Group Discussion (FGD) membahas rencana pembangunan industri 2022-2042 di Ruang Peteng Karuhei II, Kantor Wali Kota Palangka Raya, Rabu (30/11/2022).
Saat membuka dan memimpin FGD ini, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin melalui Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palangka Raya Zulhikmah Ravieq mengatakan, sektor industri menjadi penggerak utama pembangunan ekonomi. Menurut dia, hal ini karena telah mampu memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan nilai tambah, lapangan kerja dan devisa, serta mampu memberikan kontribusi yang besar dalam pembentukan daya saing.
Diskusi ini kata dia, diperlukan untuk mendapatkan berbagai masukan karena pembangunan sektor industri memerlukan strategi yang tepat. Ini agar mampu menampung dan mengantisipasi perubahan yang sangat cepat karena didorong oleh globalisasi ekonomi dan perkembangan teknologi.
“Harapannya tercapai percepatan penyebaran dan pemerataan industri ke seluruh wilayah maupun meningkatnya kontribusi industri kecil terhadap pertumbuhan industri daerah dan nasional,” tuturnya.
Tujuan lainnya yakni meningkatnya pengembangan inovasi dan penguasaan teknologi, meningkatnya penyerapan tenaga kerja yang kompeten di sektor industri dan menguatnya struktur industri dengan tumbuhnya industri berbasis sumber daya alam.
Dia juga menjelaskan, bahwa Rencana pembangunan industri di daerah sejalan dengan Rencana Induk Nasional berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2015 dan disusun sebagai pelaksanaan amanat Undang-undang Nomor 3 tahun 2014 tentang Perindustrian.
“Hal ini menjadi pedoman bagi pemerintah dan pelaku industri dalam perencanaan dan pembangunan industri yang melibatkan berbagai instansi terkait, KADIN, pelaku industri dan pakar dari beberapa perguruan tinggi,” ujarnya. (*)
