Kantamedia.com, Palangka Raya – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin melalui Lurah Marang Yuliati Ningsih mengimbau masyarakat di kelurahan setempat untuk bisa aktif bertani, baik memanfaatkan pekarangan, maupun lahan kosong untuk menanam sayur.
Dia mengatakan, saat ini warga Marang yang bekerja sebagai petani jumlahnya tidak banyak. Hal ini karena sebagian lahannya berjenis gambut. Sedangkan untuk pemenuhan konsumsi sayur mayur, warga banyak membeli dari luar Kelurahan Marang.
Untuk bisa memberikan contoh bahwa menanam sayur di lahan gambut bisa dilakukan, maka Kelurahan Marang melalui Kelompok Masyarakat (Pokmas) Marang Tatau melakukan penanaman sayur di lahan-lahan kurang produktif. Alhasil, Rabu (18/1/2023) tadi mereka pun bisa melakukan panen sayur mayur di lahan tersebut.
Adapun panen perdana di lahan seluas setengah hektare ini berjenis tanaman hortikultura seperti cabai, sawi dan kangkung yang menjadi komoditas bernilai ekonomi tinggi dan menjadi favorit warga sebagai bahan konsumsi sehari-hari.
Menurut Yuliati ini tentunya menjadi kabar baik bagi masyarakat sekitar yang ingin bercocok tanam dan menghasilkan komoditas sayur mayur dengan memanfaatkan pekarangan sendiri.
“Masih banyak jenis tanaman hortikultura yang masih menunggu panen seperti tomat, kacang panjang, mentimun, yang tentunya ini dapat ditanam di lahan gambut. Dengan keberhasilan ini kami mengajak masyarakat untuk tidak ragu bercocok tanam demi meningkatkan perekonomian warga dan mewujudkan ketahanan pangan,” pungkasnya.
Panen perdana ini juga diikuti oleh jajaran kecamatan, kepolisian dan TNI setempat, serta tokoh masyarakat dan pengurus pokmas. Saat mengikuti kegiatan itu, Kapolsek ukit Batu Ipda Iwan Kushadinoto mengatakan, pihaknya turut senang dan bersyukur atas panen perdana Poktan Marang Tatau ini. Pihaknya juga berharap agar pertanian ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan. (hmskmf/*)
