Akui Pernah Sombong saat Jadi Anggota DPR RI, Krisna Mukti Stress Ketika Tak Terpilih Lagi

Kantamedia.com – Presenter sekaligus aktor Krisna Mukti mengaku pernah sombong saat menjabat anggota DPR RI periode 2014-2019. Saat itu, Krisna Mukti menjadi anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa.

Dia mengakui terlalu menikmati masa itu. Pemain film Putih Abu-Abu dan Sepatu Kets tersebut menuturkan sangat menikmati peralihan dari aktor menjadi wakil rakyat.

“Jujur rasa sombong itu ada,” ungkap Krisna Mukti dikutip dari Channel YouTube TransTV, Minggu (27/4/2025).

Meski begitu, Krisna Mukti sadar apa yang dirasakan sama sekali bukan contoh baik. Ia mengakui pernah sombong adalah sesuatu yang salah.

“Nggak baik banget itu, kita harus menjadi jati diri sendiri bukan kayak gitu (sombong),” katanya lagi.

Depresi Tak Terpilih Lagi

Merasa ingin lagi menjabat sebagai wakil rakyat, pemain sinetron Oh Mama Oh Papa itu memilih untuk mencalonkan diri lagi. Krisna Mukti akhirnya memutuskan mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI untuk periode 2019-2024. Tapi ternyata kesempatan kali ini tidak berhasil.

Ia gagal, padahal sudah mengorbankan segalanya demi untuk menjadi wakil rakyat ini. “Jadi dikerahkan segalanya termasuk uang, tabungan, aset-aset dan semuanya deh eh tapi gagal,” ungkap Krisna Mukti

Nggak cuma itu, pemain film Perasaan Perempuan tersebut juga sampai berutang demi ambisinya. Namun, sayang kenyataan berkata lain. Bahkan, Krisna Mukti sampai memiliki utang Rp 2 miliar akibat menghabiskan seluruh harta benda yang dimiliki saat mencalonkan diri lagi menjadi anggota DPR RI.

“Tapi sekarang sudah lunas utangnya alhamdulillah. Depresi? Pasti dong, utang numpuk, tabungan nol sampai minus malahan, tapi alhamdulillah kalau rumah aman sih,” urainya lagi.

Kini, pria kelahiran 5 Februari 1969 tersebut sudah bebenah diri. Setelah gagal mencalonkan diri lagi menjadi anggota DPR RI, Krisna Mukti memetik pelajaran yang sangat berharga.

Dia kini berusaha bangkit perlahan membangun finansialnya dengan menjual barang antik koleksinya untuk mendapatkan cuan.

“Dulu gue itu orangnya kalau ada uang ya sudah pakai saja dulu, nanti ya gimana saja urusannya. Kalau sekarang, maunya urusan keuangan lebih rapi lagi biar hari tuanya enak dan tenang,” terangnya lagi.

“Solusinya pada saat saya terpuruk secara ekonomi, saya seperti dikasih peringatan, ‘Kamu kan masih punya barang antik yang bisa dijual’,” terang Krisna Mukti. (*)

TAGGED:
Bagikan berita ini