Kantamedia.com – Dokter menyarankan penyanyi Judika untuk sementara waktu berhenti bernyanyi. Saran agar Judika berhenti nyanyi itu diberikan demi menghindari kerusakan vokal lebih parah.
“Dokter saranin bukan obat lagi, tapi memang harus benar-benar berhenti nyanyi (dulu). Kalau nggak suaranya rusak,” ungkap Judika, Minggu (4/12).
“Karena bagaimanapun aku nyanyi dua bulan terakhir ini dengan kondisi yang sangat tidak enak,” kata penyanyi berusia 44 tahun itu.
Menurut Judika, dokter menyarankannya untuk berhenti sementara bernyanyi untuk mengistirahatkan pita suaranya sekitar enam pekan.
“Aku paling cuma waktu dari tanggal 18 berarti. Jadi kita 6 mingguan. Karena tahun depan kami sudah punya jadwal-jadwal yang enggak bisa disetop,” ungkap penyanyi jebolan Indonesian Idol ini.
“Penginnya istirahat kan, tapi efek pandemi kemarin kan banyak wedding tertunda. Jadinya ya akhirnya di tahun depan itu banyak lagi.”
Ia mengatakan semua bermula ketika sibuk manggung di berbagai tempat hingga kondisi tubuh dan vokalnya tidak fit.
Namun, Judika terus melakukan hal itu hingga tahap memaksakan diri, seperti terus tampil dan bernyanyi saat demam tinggi demi menghindari pihak ketiga kecewa.
Suami dari Duma Riris pun mengaku sudah mencoba untuk mengobati gangguan pada pita suaranya dengan berbagai pengobatan. Mulai dari menggunakan cara tradisional hingga konsultasi langsung ke dokter, namun lagi-lagi gangguan pita suara Judika harus mengalami sedikit masalah.
Gangguan pada pita suaranya, ini bukan kali pertamanya dialami oleh peraih Multi Platinum Award atas penjualan album yang bertajuk Teruslah Berharap itu.
Jika saran dokter tidak diikuti, maka dikhawatirkan pita suara milik Judika bisa rusak dan tak lagi bisa mengeluarkan suara yang merdu seperti sekarang. (*)
