6. Burung Elang Harpy
Di hutan hujan Amerika Selatan, hanya ada sedikit predator yang ditakuti elang harpy. Sebagai elang terbesar di Amerika, burung ini memiliki lebar sayap yang mengesankan yaitu enam setengah kaki, sehingga elang harpy tidak takut memburu mangsa sebesar sloth dan monyet.
Elang harpy (Harpia harpyja) dianggap sebagai elang paling kuat di dunia. Burung ini memiliki kaki yang tebal, jari kaki yang kuat, dan cakar yang tajam, sehingga menjadikan spesies ini sebagai predator yang tangguh.
Seperti kebanyakan elang, spesies ini memiliki penglihatan yang sangat baik, tetapi elang ini juga memiliki bulu kecil di wajahnya yang membantu mengarahkan suara ke telinga dan memberikan pendengaran agar terarah dengan lebih baik.
Elang harpy tidak menimbulkan ancaman bagi manusia, namun tidak diragukan lagi manusia merupakan ancaman bagi mereka. Elang harpy tidak agresif atau pemalu, burung ini cenderung memperlakukan manusia dengan acuh tak acuh.
7. Burung Murai Australia
Pola terbang yang tidak menentu dari burung murai ini dapat membahayakan orang, hewan peliharaan, dan bahkan predator murai, sehingga menyebabkan ribuan cedera setiap tahun,
Sekitar satu dari lima orang yang tinggal di wilayah burung murai selama musim menukik akan mengalami perilaku agresif dari burung paling mematikan di bumi ini.
Musim menukik terjadi antara bulan Juli dan November dan bertepatan dengan musim kawin. Perilaku menukik agresif ini dilakukan oleh spesies jantan yang dimaksudkan untuk melindungi sarang mereka selama periode bertelur dan saat anaknya dipelihara. (*)