Kantamedia.com – Sebuah kejadian misterius menimpa mobil Honda HRV yang dikemudikan Sigit Yudha Pradana, warga Pasuruan, Jawa Timur. Mobil tersebut tiba-tiba nyasar tersesat hingga masuk tengah hutan di Tambakromo, Pati, Jawa Tengah.
Anehnya, mobil tersebut tidak meninggalkan jejak roda ke arah mobil tersebut berhenti.
Sedangkan kondisi jalan menuju lokasi, berlumpur dan berbatu yang dinilai mustahil dilalui mobil standar seperti HRV.
Kejadian aneh ini pertama diunggah oleh akun Instagram @andreli-48. Akin tersebut mengunggah video mobil putih yang tersesat di tengah hutan Tambakromo itu. Terlihat mobil itu terjebak dalam jalan yang berlumpur.
Kasi Humas Polresta Pati AKP Pujiati yang dikonfirmasi terkait kejadin itu, membenarkan adanya mobil nyasar di tengah hutan Tambakromo. Dia menyebut mobil nyasar karena mengikuti aplikasi Google Maps.
“Iya benar ada mobil yang nyasar di area hutan masuk wilayah Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, kabupaten Pati,” Pujiati dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Minggu (12/2/2023) dilansir dari Detikcom.
Camat Tambakromo, Mirza Nur Hidayat mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (10/2) malam. Mirza mengaku ada sederet keanehan dalam peristiwa tersebut. Menurutnya, pengemudi melenceng jauh dari arah yang seharusnya dilalui.
“Satu mobil itu terperosok jauh, Dukuh Baris tidak berada di jalan Tambakromo Wirosari itu bukan, di situ Tambakromo ada belokan ke kanan naik, lha itu belok masuk, masuk ke dalam sana,” jelasnya saat dihubungi, Minggu (12/2/2023).
Keanehan berikutnya adalah tidak adanya jejak roda di jalan yang dilewati oleh mobil tersebut. Padahal, jalan itu berlumpur karena hujan.
“Lha kedua terperosok sampai ke hutan gundul lumayan jauh, ada batu, ada tunggak jati, tapi tidak ada jalan yang signifikan, kalau masuk ke sana harusnya ada bekas roda, itu tidak ada,” jelas Mirza.
Totok Sudiarto, sopir pemilik mobil hardtop 4×4 yang mengevakuasi mobil HRV milik Sigit mengakui kejadian itu di luar logika.
“Jadi saya kemarin ditemui seseorang, minta tolong tarik mobil di tengah hutan. Ternyata saya mau ke lokasi saja saya naik, saya ngewich (dikerek) sampai dua kali,” kata Totok kepada wartawan ditemui di bengkelnya Desa Tambakromo, Kecamatan Tambakromo, Pati, Minggu (12/2/2023).
“Di luar logika mobil tidak 4×4 ban standar kok bisa naik ke tempat itu kan tidak mungkin. Terus di tikungan ada bekas batu tidak mungkin, pas saya lewat saya, saya lewatkan jalan lain, padahal dia posisi di bawah masih bagus, bampernya itu masih bersih, bannya tidak kedebel,” terang Totok.
Totok juga mengatakan tidak ada kerusakan pada mobil HRV yang nyasar hingga tengah hutan tersebut. Kondisinya masih bagus dan bersih meskipun melewati jalanan yang berlumpur dan berbatu.
“Kondisi tidak apa-apa, kemarin habis dicuci, tidak ada beretnya, bamper juga tidak ada kerusakan, bannya bagus,” ungkap Totok. (*)