Bawaslu Pulang Pisau Gelar Rakor Penguatan Kelembagaan, DPR RI Soroti Isu Nasional Pemilu

PULANG PISAU, Kantamedia.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pulang Pisau menggelar Rapat Koordinasi Fasilitasi dan Pembinaan Penguatan Kelembagaan di Aula Banama Tingang Kantor Bupati, Rabu (13/8/2025).

Kegiatan dibuka Wakil Bupati Pulang Pisau dan dihadiri Anggota Komisi II DPR RI Dapil Kalimantan Tengah, Haji Iwan Kurniawan, Ketua Bawaslu Provinsi Kalteng, serta unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pulang Pisau, Zulfatun, menyampaikan bahwa kegiatan ini berlangsung selama dua hari dengan menghadirkan narasumber dari Komisi II DPR RI, pegiat pemilu nasional, dan Bawaslu Provinsi. Peserta berjumlah 70 orang, terdiri dari unsur internal Bawaslu, tokoh masyarakat, akademisi, dan organisasi masyarakat.

“Pemilu dan Pilkada sudah selesai, namun Bawaslu tetap bekerja mengawal demokrasi. Kami mengawasi pemutakhiran data pemilih, melakukan pendidikan politik, hingga menjalankan program non-tahapan seperti Bawaslu Goes to School,” jelas Zulfatun.

Ketua Bawaslu Provinsi Kalteng, Satriadi, menegaskan kegiatan ini menjadi ajang evaluasi penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada serentak. Pihaknya menyoroti sejumlah isu nasional seperti gugatan pembubaran Bawaslu di Mahkamah Konstitusi, wacana pemilihan kepala daerah oleh DPRD, serta putusan MK terkait pemisahan Pemilu nasional dan lokal.

“Banyak pertanyaan di masyarakat, termasuk soal masa jabatan DPRD dan dampak aturan baru terhadap penyelenggara di daerah. Diskusi seperti ini penting agar kita siap menghadapi perubahan,” kata Satriadi.

Anggota Komisi II DPR RI, Haji Iwan Kurniawan, memuji pelaksanaan Pilkada di Pulang Pisau yang berlangsung aman dan tanpa sengketa di MK. Ia mengingatkan pentingnya pendidikan politik, khususnya bagi pemilih pemula.

“Bawaslu itu seperti wasit dalam pertandingan, harus independen dan adil. Dalam politik, kalau menang harus merangkul yang kalah, dan kalau kalah harus legowo. Mental ini lebih penting daripada modal materi,” ujar Iwan.

Iwan juga membuka ruang aspirasi terkait wacana revisi UU Pemilu.

“Semua masukan dari daerah akan kami bawa ke pusat sebagai bahan pembahasan di DPR,” tambahnya.

Wakil Bupati Pulang Pisau, H Ahmad Jayadikarta, mengapresiasi terselenggaranya rakor ini. Ia menyebut Bawaslu sebagai lembaga yang disegani dalam setiap kontestasi politik.

“Kalau sudah ada surat dari Bawaslu, pasti ada masalah serius. Alhamdulillah, Pilkada kemarin di Pulang Pisau berjalan lancar tanpa sengketa,” kata Wabup.

Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Wabup secara resmi membuka kegiatan rakor tersebut. (arw)

Bagikan berita ini