Dalam keterangannya, Wakil Bupati Pulang Pisau menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya pekerjaan peningkatan infrastruktur di wilayah pesisir tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini saya bersama Kepala Dinas PUPR, PPTK, dan Pak Camat meninjau kegiatan pembangunan dari Dinas PUPR. Salah satunya pekerjaan jalan aspal dengan cor kiri-kanan masing-masing satu meter, dengan panjang kurang lebih 930 meter dan anggaran sebesar Rp130 juta,” ujarnya.
Ia menjelaskan, jalan tersebut memiliki lebar aspal 4,5 meter ditambah cor beton kiri dan kanan masing-masing 1 meter, sehingga total lebar keseluruhan mencapai 6,5 meter. Peningkatan ini, kata dia, menjadi kebanggaan bagi masyarakat setempat.
“Sebelumnya kondisi jalan di sini cukup sulit dilalui, sehingga akses menuju Kecamatan Kahayan Kuala menjadi lambat. Sekarang kita bisa lihat sendiri hasilnya,” kata Jayadikarta.
Selain jalan, pemerintah daerah juga melakukan perbaikan jembatan di kawasan tersebut. Menurutnya, desain jembatan tetap mempertahankan ciri khas lokal dengan kayu ulin, yang merupakan identitas daerah Kalimantan Tengah.
“Jembatan ini tetap kita pertahankan dengan konsep khas daerah, tidak menghilangkan kelestarian jembatan kayu ulin yang sudah menjadi identitas Kalimantan Tengah,” terangnya.
Jayadikarta menambahkan bahwa Bupati Pulang Pisau sejatinya dijadwalkan hadir, namun berhalangan karena agenda lain, sehingga dirinya mewakili kunjungan ke lapangan.
“Alhamdulillah, kita telah melihat sendiri hasil pembangunan di Kabupaten Pulang Pisau. Di masa pemerintahan kami saat ini, beberapa pembangunan telah terlaksana, dan ke depan diharapkan dapat terus dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya,” pungkasnya. (arw/*)


 
		 
		 
		 
		
