Palangka Raya, kantamedia.com – Kartu Huma Betang Sejahtera merupakan salah satu program andalan pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo saat musim kampanye pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) 2025-2030 beberapa waktu lalu. Kini saat keduanya telah resmi dilantik, masyarakat pun banyak yang mempertanyakan tindak lanjut kartu tersebut.
Menanggapi hal itu, Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran saat menghadiri buka puasa bersama Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Kalteng, Minggu (16/3/2025), mengaku sangat memahami antusias masyarakat mengenai tindak lanjut Program Kartu Huma Betang Sejahtera.
“Insya Allah, program Kartu Huma Betang Sejahtera secara bertahap akan kita realisasikan tahun depan, tahun 2026,” kata Agustiar.
Kenapa baru akan diberlakukan tahun 2026 mendatang? Menurut Agustiar, hal itu terutama terkait dengan penganggaran.
“Saya dan Pak Edy kan baru dilantik pada bulan Februari 2025 ini tadi. Sehingga anggaran sudah berjalan. Karena itu, Insya Allah dalam penyusunan anggaran tahun depan, program-program sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan, pelayanan dan membantu masyarakat Kalteng, secara bertahap akan kami realisasikan,” bebernya.
Agustiar menjelaskan, program Kartu Huma Betang Sejahtera diharapkan bisa menjadi salah satu solusi efektif untuk mewujudkan pelayanan tersebut. Karena program yang berbasis keluarga itu mengintegrasikan berbagai program kebutuhan dasar dengan sistem pelayanan publik, sehingga masyarakat dapat menikmati layanan yang lebih terpadu dan efisien.
“Kami berkomitmen menghadirkan Kalimantan Tengah yang lebih berkah dan makmur. Kartu Huma Betang ini adalah langkah awal untuk merealisasikan hal tersebut,” tegas Agustiar.
Untuk diketahui, Program Kartu Huma Betang ini pada saat Pilkada Kalteng beberapa waktu lalu menjadi sorotan karena janji-janji menarik yang dibawa, mulai dari akses pendidikan dan kesehatan gratis hingga bantuan yang menyentuh berbagai kebutuhan pokok masyarakat, termasuk sembako murah, bantuan modal bagi petani dan nelayan, serta bantuan perumahan.
Melalui Kartu Huma Betang Sejahtera, warga Kalimantan Tengah diklaim akan menerima sejumlah fasilitas menarik, seperti:
- Akses Pendidikan dan Kesehatan Gratis: Setiap pemegang kartu akan mendapatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan tanpa biaya, yang diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar.
- Sembako Murah: Kartu ini akan memberikan akses untuk mendapatkan sembako dengan harga lebih terjangkau, guna menstabilkan kebutuhan pangan masyarakat.
- Bantuan Modal untuk Petani dan Nelayan: Melalui program ini, petani dan nelayan akan menerima bantuan modal usaha, yang ditujukan untuk mendukung sektor pertanian dan perikanan lokal.
- DP Rumah Gratis bagi Guru: Sebagai bentuk apresiasi terhadap tenaga pendidik, Kartu Huma Betang Sejahtera menyediakan fasilitas bantuan DP rumah tanpa biaya khusus bagi para guru.
- Bantuan Langsung Tunai (BLT): Setiap Kepala Keluarga (KK) berpeluang menerima BLT sebesar Rp2 juta untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. (han)