Menjelang Nataru, Wagub Ingin Pemda Se Kalteng Lakukan Intervensi Mengendalikan Inflasi

Kantamedia.com, Palangka Raya – Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo menginginkan ada intervensi dari pemerintah daerah (pemda) dan jajaran untuk mengendalikan inflasi saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal ini dikarenakan, biasanya menjelang perayaan hari besar keagamaan dan nasional, harga bahan pokok akan meningkat.

Ini dikatakan wagub saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi di Daerah bersama Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian secara virtual dari Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng, Senin (19/12/2022).

Di kesempatan tersebut, Tito Karnavian mengatakan berkat kerja sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, pengendalian inflasi secara nasional relatif membaik.

Lebih lanjut Tito menyatakan, inflasi atau kenaikan harga barang dan jasa ini sangat dinamis, tergantung dengan mekanisme situasi geopolitik dan keadaan ekonomi termasuk ekonomi global. “Inflasi kita turun dari 5,9 persen (yoy) di September menjadi 5,7 persen (yoy) di Oktober, dan di November inflasi kita 5,42 persen (yoy). Ini di luar perkiraan Bank Indonesia, yang mana inflasi kita turun hingga mencapai 5,42 persen (yoy),” ungkapnya.

Jika melihat situasi-situasi global dan momen menjelang Nataru, yang mana permintaan barang ikut meningkat, Tito menyebut perlu digencarkan monitoring dan langkah-langkah untuk mengembalikan angka inflasi secara nasional.

Menanggapi hal itu, Wagub Edy Pratowo menyampaikan bahwa momen Nataru sangat berdampak terhadap inflasi, dikarenakan kebutuhan juga ikut meningkat.

“Ini menjadi tolok ukur kita bagaimana nantinya melakukan intervensi selama Bulan Desember sampai akhir memasuki tahun 2023 nanti. Kalaupun terjadi kenaikan harga, kita harapkan naiknya tidak terlalu tajam,” pungkasnya. (hmskmf/*)

Bagikan berita ini
Bsi