Palangka Raya, Kantamedia.com – Meningkatnya kasus gagal ginjal pada anak-anak akibat konsumsi minuman kemasan menjadi sorotan di Kota Palangka Raya. Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi, menyuarakan keprihatinannya terkait isu yang kian viral di media sosial ini.
“Kami mendengar banyak anak-anak, bahkan di bawah umur, yang terkena masalah ginjal dan harus menjalani cuci darah,” ungkap Hasan Busyairi kepada wartawan, Kamis (01/08/2024).
Politisi Golkar tersebut menegaskan bahwa minuman kemasan berkadar gula tinggi merupakan salah satu penyebab utama penyakit gagal ginjal. Ia mendesak para guru untuk aktif mensosialisasikan bahaya minuman kemasan kepada siswa di sekolah.
“Guru harus berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada anak-anak tentang pentingnya menghindari minuman kemasan,” tegas Hasan.
Lebih lanjut, Hasan menekankan pentingnya peran orang tua dalam memberi teladan dengan membatasi konsumsi minuman kemasan dan mengutamakan air putih. “Orang tua harus memberikan contoh yang baik dengan mengurangi konsumsi minuman kemasan dan lebih banyak minum air putih,” imbuhnya.
Legislator ini berharap kolaborasi antara pihak sekolah dan orang tua dapat efektif menekan angka kasus gagal ginjal pada anak-anak. “Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk melindungi anak-anak dari bahaya minuman kemasan,”ungkapnya. (Mhu)