3. Lapisan Kulit Wajah Semakin Menipis
Ciri-ciri wajah yang terkena merkuri lainnya adalah kulit wajah semakin menipis. Hal ini terjadi karena kulit terlalu sering mengalami pengelupasan. Lama-kelamaan, kulit yang semakin tipis juga akan membuat skin barrier rusak. Akibatnya, kulit wajah menjadi lebih sensitif sehingga rentan mengalami masalah seperti jerawat.
4. Ruam Kemerahan
Ciri-ciri wajah yang terkena merkuri selanjutnya adalah muncul ruam kemerahan pada kulit wajah. Hal ini terjadi karena jenis senyawa yang sering digunakan pada krim bermerkuri adalah merkuri klorida (HgCl2). Senyawa klorida tersebut dapat menyebabkan kulit terasa terbakar.
Ruam kemerahan tersebut biasanya disertai dengan rasa panas pada kulit wajah. Ruam bisa muncul secara perlahan atau cepat, tergantung dari intensitas penggunaan produk kecantikan yang bermerkuri.
5. Perubahan Warna Kulit Wajah
Selain memicu ruam kemerahan, senyawa klorida juga dapat menghambat produksi melanin sehingga kulit menjadi lebih putih secara instan. Jadi, salah satu ciri-ciri wajah yang terkena merkuri adalah perubahan warna kulit wajah yang menjadi lebih putih secara cepat.
Namun, perlu diketahui bahwa perlambatan produksi melanin tersebut lama-kelamaan justru dapat menyebabkan perubahan warna kulit tidak merata. Akibatnya, muncul flek hitam atau hiperpigmentasi pada wajah.
6. Timbul Jaringan Parut
Timbulnya jaringan parut pada wajah juga merupakan salah satu ciri-ciri wajah yang terkena merkuri. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa penggunaan produk kosmetik bermerkuri dapat menyebabkan kulit menjadi sensitif dan rentan mengalami masalah kulit.
Apabila beberapa ciri tersebut Anda atau kerabat Anda alami, sebaiknya segera konsultasi ke dokter kulit, agar bisa dilakukan penanganan secara dini. (Art/Mhu)