Dua Pentolan KKB di Papua Sering Bikin Teror Ditembak Mati

Kantamedia.com – Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz (ODC) bersama Satgas Amole 2024 dan Satgas Nanggala menembak mati dua pentolan KKB wilayah Mimika, Papua.

Kasatgas ODC, Kombes Faizal Rahmadani mengaku kedua pentolan KKB wilayah Timika tersebut dilumpuhkan di sekitar Kali Kabur, Mile 69 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika. Kejadian itu terjadi Kamis (4/4/2024) sekitar pukul 15.00 WIT.

“Kedua pentolan KKB yang berhasil ditembak, Abu Bakar Kogoya alias Abu Bakar Tabuni (28) merupakan Komandan Operasi Umum Kodap 8 Intan Jaya, Papua Barat. Satu lainnya yaitu Damianus Magay alias Natan Wanimbo, Komandan Operasi Umum wilayah Sorong sampai Merauke,” ungkap Kombes Faizal, Jumat (5/4/2024).

Menurutnya, selain menembak mati kedua pentolan KKB, tim juga berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata api laras pendek jenis sig sauer beserta satu magazin dan amunisinya.

Dijelaskannya lagi, keberhasilan penegakan hukum terhadap kedua pentolan KKB berawal dari operasi bersama satgas yang ada di Mimika, baik dari pihak TNI maupun Polri.

“Hasil operasi bersama kami mendapatkan informasi dari lapangan, bahwa kedua pentolan KKB sedang berada di lokasi yang sama. Kami putuskan melakukan operasi penegakan hukum dan kami berhasil melumpuhkan kedua pentolan KKB tersebut,” jelas Kombes Faizal.

Selanjutnya, Kombes Faizal mengatakan bila kedua jenazah pentolan KKB tersebut di bawa ke Posko Mile 66 guna diidentifikasi lebih lanjut.

“Kami semayamkan di Posko Mile 66 guna proses identifikasi dan jenazahnya sudah dimakamkan di daerah Utikini, distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika,” ujar Kombes Faizal.

Kombes Faizal membeberkan peran dari salah satu pentolan KKB yang berhasil dilumpuhkan, yakni Abu Bakar Kogoya alias Abu Bakar Tabuni yang kerap melalukan aksi teror di wilayah Intan Jaya dan Tembagapura.

“Dari data yang ada, Abu bakar Kogoya ini pada 21 Oktober 2017 pernah terlibat dalam penembakan terhadap anggota Brimob, Bharada Almin dan Brigadir Mufadol di mile 69, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika. Aksi tersebut mengakibatkan korban mengalami luka tembak di bagian perut kanan dan kaki kanan,” tutur Kombes Faizal.

Lebih lanjut, pada 14 November 2027, Abu Bakar juga terlibat dalam penembakan terhadap mobil LWB di mile 69, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika yang mengenai bagian badan mobil dan paha kiri korban atas nama Raden Totok Soedewo.

“Tak berhenti di situ, pelaku kembali membuat aksi gangguan Kamtibmas pada 30 Maret 2020. Abu Bakar terlibat penembakan warga sipil di parkiran Gedung OB-1, Alun-Alun Kuala Kencana Distrik, Kuala Kencana Kabupaten Mimika. Insiden tersebut menewaskan satu orang warga negara asing dan menyebabkan dua orang lainnya terluka,” tukasnya. (*/jnp)

TAGGED:
Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi