Kantamedia.com – Setiap hari raya Iduladha, beberapa hewan kurban selalu menjadi perhatian. Salah satunya adalah sapi.
Harga sapi pun dari tahun ke tahun cenderung terus meningkat, bersaing dengan nilai logam mulia dan barang-barang mewah. Tentu harga sapi tersebut dipengaruhi beberapa faktor, terutama dari sisi ukuran atau bobotnya.
Beberapa jenis sapi dihargai sangat tinggi, bahkan masuk kategori termahal di dunia karena genetika mereka yang luar biasa, kualitas yang langka, dan karakteristik khusus yang membedakan mereka dari kawanannya.
Dari sapi Brahman yang tahan panas dari India, hingga sapi Wagyu penghasil daging sapi bercorak marmer dari Jepang, sapi-sapi ini mewakili puncak dari pembiakan ternak dan keunggulan pertanian.
Berikut adalah enam sapi termahal di dunia, dikutip dari Times of India.
1. Viatina-19
Di antara sapi-sapi yang luar biasa ini, ada Viatina-19 yang paling menarik perhatian. Sapi jenis Nelore dari Brasil ini memecahkan rekor dunia Guinnes World Records sebagai sapi termahal dunia.
Rekor tersebut ia capai pada 2023, dan sejauh ini belum ada yang mengalahkannya. Pada 2023, Viatina-19 dijual dengan harga USD 4,8 juta atau Rp 65,8 miliar dalam kurs saat itu.
Viatina-19 menunjukkan toleransi tinggi terhadap panas, dan memiliki daging berkualitas tinggi dengan pertambahan otot yang cepat. Berat badannya mencapai 1.200 kilogram atau 1,2 ton dan genetikanya yang luar biasa telah diwariskan kepada keturunannya.
2. Sapi Wagyu
Berasal dari Jepang, sapi Wagyu dihargai mahal karena karakteristik dan genetikanya yang unggul. Sapi-sapi ini dibiakkan dan dibesarkan dengan hati-hati untuk mempertahankan garis keturunan murni dari keturunan ras sapi Jepang kuno.
Sapi Wagyu dikenal karena temperamennya yang tenang dan mudah beradaptasi, sehingga mudah diatur dan ditangani. Mereka dirawat dan dibesarkan di lingkungan yang bebas stres, yang berkontribusi pada kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Jenis sapi ini juga memiliki penampilan yang menonjol, dengan tubuh yang kokoh dan bulu mengilap berwarna hitam hingga merah. Pola makan dan praktik pemeliharaan mereka memainkan peran penting dalam perkembangan mereka. Perawatan dan pembiakan mereka yang cermat pun menjadikan mereka salah satu ras termahal di dunia.
