Palangka Raya, kantamedia.com – Performance Kalteng Putra yang tidak sesuai harapan, akhirnya berujung dipecatnya sang pelatih utama, Jafri Sastra. Pemecatan ini sekaligus menjadikan Jafri Sastra sebagai pelatih pertama di kompetisi Pegadaian Liga 2 2023/2024 yang diberhentikan klub.
Pemutusan kontrak Jafri Sastra dari jabatan pelatih utama tim berjuluk Laskar Isen Mulang itu tak lepas dari performa Kalteng Putra saat menjalani awal musim yang jauh dari harapan.
Menurut Manajer Kalteng Putra Sigit Widodo, setelah melakukan mengevaluasi hasil pertandingan yang telah dilakoni Laskar Isen Mulang, akhirnya manajemen memutuskan memutus kontrak dengan pelatih Jafri Sastra.
“Manajemen merasa kepemimpinan Jafri Sastra sudah tidak efektif lagi. Performa Kalteng Putra di awal musim 2023/24 kali ini juga jauh dari kata memuaskan,” kata Sigit Widodo, Minggu (15/10/2023).
Saat ini, Kalteng Putra berada di posisi keenam klasemen sementara Grup 4 Pegadaian Liga 2 dengan total poin 5, hasil dari 5 pertandingan yang masing-masing hanya 1 kali menang, 2 kali seri dan 2 kali kalah.
Selain itu, Kalteng Putra kehilangan poin maksimal yang semestinya bisa diraih saat melakoni laga kandang. Jafri Sastra dinilai gagal memaksimalkan Potensi pemain yang sejatinya sudah mumpuni dan sarat pengalaman, seperti Osas Saha, Beni Okto, Guy Junior, Otavio Dutra.
“Semoga dengan apa yang kita lakukan ini, Kalteng Putra bisa kembali ke performanya yang baik, sehingga tim bisa kembali berada di puncak klasemen seperti yang diharapkan manajemen,” kata Sigit.
Masih belum mampunya Kalteng Putra meraih hasil memuaskan dari sejumlah pertandingan yang telah dilakoni, baik saat menjadi tuan rumah maupun tandang, membuat fans Laskar Isen Mulang pun mulai menyoroti pelatih Jafri Sastra. Pantauan di Media Sosial seperti Facebook dan Instagram, desakan agar manajemen mengganti Jafri Sastra sebagai pelatih utama telah Viral.
Kalteng Putra akan kembali bertanding di kandang, Stadion Tuah Pahoe Palangka Raya pada Kamis (19/10/2023) menjamu Sulut United. (*/jnp)
