Kantamedia.com – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan sejumlah warga yang menggerebek aksi tak terpuji di sebuah sekolah. Mirisnya, aksi mesum itu diduga dilakukan seorang kepala sekolah bersama seorang guru honorer, di ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) pada malam hari.
Penggerebekan itu dilakukan warga Desa Simpang Bajole, Lingga Bayu, Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut) pada Senin (17/2/2025) sekitar pukul 01.00 dini hari waktu setempat.
Warga menggerebek ruang UKS Sekolah Dasar Negeri (SDN) 288, setelah mencurigai aksi mesum yang dilakukan NL, yang merupakan ibu kepala sekolah, bersama teman prianya PN, yang merupakan guru honorer di SD tersebut.
Warga mengaku, penggerebekan yang dilakukan karena mereka sudah berulang kali mencurigai kedua orang tersebut kerap berada di ruang kelas meski sudah malam hari. Lebih mengejutkan, sang kepala sekolah diketahui masih memiliki suami, sementara sang guru honorer juga masih memiliki istri sah.
“Warga sempat akan melaporkan kasus perselingkuhan ini, namun karena akhirnya diselesaikan dengan mediasi, laporan polisi akhirnya dibatalkan,” kata Kasi Humas Polres Mandailing Natal, Iptu Bagus Seto, Sabtu (1/3/2025).
Meski demikian, pasca video penggerebekan pasangan selingkuh ini viral, pihak Dinas Pendidikan Mandailing Natal langsung merespon dengan memecat keduanya, kepala sekolah dan guru honorer.
Dalam video viral berdurasi 03 menit 39 detik itu, bu Kepsek NL dan guru honorer PN mengakui perbuatan mesum mereka sering dilakukan di ruang UKS.
PN mengakui sering melakukan hubungan badan layaknya suami istri dengan oknum Kepsek NL setiap malam Senin di lingkungan sekolah. (*)
