Palangka Raya, Kantamedia.com — Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPD GMNI) Kalimantan Tengah periode 2025–2027 resmi dilantik di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Senin (15/9/2025). Pelantikan ini dirangkai dengan Focus Group Discussion (FGD) dan Rapat Pimpinan Daerah (RAPIMDA), serta dihadiri jajaran pemerintah daerah, TNI-Polri, dan organisasi mahasiswa lintas kampus.
Dalam pidato perdananya, Ketua DPD GMNI Kalteng, Maulana Uger, S.T., menegaskan tiga agenda utama yang akan menjadi fokus kepemimpinannya: rekonsiliasi organisasi, restorasi gerakan, dan upgrading kaderisasi. “Momentum ini saya gunakan untuk menyampaikan pesan perjuangan membangun GMNI agar naik kelas,” ujarnya.
Uger menyoroti perlunya arah gerakan mahasiswa yang lebih terukur dan strategis, menyikapi fenomena degradasi gerakan yang dinilai kerap melenceng dari tujuan ideal. Ia menegaskan GMNI harus melahirkan pemimpin masa depan yang mampu berkiprah di berbagai bidang strategis, bukan sekadar aktivis jalanan.
Ia juga menyampaikan kesiapan GMNI menjadi mitra kritis sekaligus strategis pemerintah, serta menyampaikan permintaan maaf kepada Gubernur dan Kapolda atas dinamika gerakan mahasiswa sebelumnya. Ambisi besar turut disampaikan: menjadikan Kalimantan Tengah sebagai tuan rumah Kongres GMNI tahun 2028, dengan dukungan penuh dari pemerintah dan sektor korporasi.
Gubernur Kalteng, H. Agustiar Sabran, dalam sambutannya menegaskan bahwa GMNI lahir dari rahim sejarah pergerakan mahasiswa dengan pijakan ideologi Marhaenisme. “GMNI adalah bagian dari pemuda yang kritis, militan, dan berwawasan kebangsaan,” ujarnya.
Ia mendorong agar organisasi kepemudaan mampu menjaga keseimbangan antara idealisme dan realitas, serta tetap progresif tanpa tercerabut dari akar budaya bangsa. Kolaborasi mahasiswa dan pemerintah dinilai penting dalam mewujudkan pembangunan berkeadilan, sejalan dengan visi Kalteng Berkah, Maju, dan Bermartabat menuju Indonesia Emas 2045.
Kehadiran Wakil Gubernur, Sekda, jajaran DPRD, Kapolda, dan Pangdam dalam pelantikan ini menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam memperkuat sinergi pembangunan daerah dan memperjuangkan aspirasi rakyat di Bumi Tambun Bungai. (Daw).