Palangka Raya, Kantamedia.com – Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah, Siti Nafsiah, menegaskan bahwa transformasi teknologi kini menjadi kebutuhan mendesak bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu bersaing di era digital yang semakin kompetitif.
Menurutnya, UMKM tidak bisa lagi mengandalkan pola usaha tradisional. Pemanfaatan teknologi, mulai dari pemasaran digital hingga pengelolaan keuangan berbasis aplikasi, merupakan langkah strategis yang harus ditempuh untuk meningkatkan daya saing.
“UMKM kita punya potensi luar biasa, tetapi banyak yang belum mengoptimalkan teknologi. Padahal dengan itu, mereka bisa menjangkau pasar lebih luas, meningkatkan efisiensi, dan pada akhirnya menaikkan pendapatan,” ujar Siti Nafsiah, kemarin di Palangka Raya.
Ia juga mendorong adanya sinergi lintas sektor dalam membangun ekosistem UMKM digital di Kalimantan Tengah. Siti optimistis, jika pelaku usaha kecil mampu beradaptasi dengan teknologi, kontribusi mereka terhadap perekonomian daerah akan semakin besar.
Siti mengajak para pelaku UMKM untuk tidak ragu melakukan perubahan. “Teknologi harus menjadi alat utama untuk memperkuat daya saing dan meraih kesuksesan di tengah tantangan zaman,” pungkasnya. (Mhu)
