Tak hanya kasus polisi yang berlagak seperti koboi jalanan, potret arogansi polisi lainnya juga cukup banyak terekam sepanjang 2024 ini. Mulai dari aksi pemukulan, penganiayaan, hingga pembunuhan dengan cara sadis.
Arogansi Polisi
1. Polwan Bakar Suami
Seorang polisi wanita (polwan) Briptu FN nekat membakar suaminya yang juga anggota polisi berinisial Briptu RDW di Asrama Polisi (Aspol) Polres Mojokerto, Sabtu (8/6/2024).
Adapun motifnya adalah pelaku kesal lantaran sang suami kerap bermain judi online. Keduanya juga kerap cekcok karena masalah finansial.
“Istrinya menyiramkan bensin di muka dan badannya yang bersangkutan. Tidak jauh dari TKP itu ada sumber api,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Dirmanto.
Korban mengalami luka bakar 96 persen dan sempat menjalani perawatan di ICU RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Namun, nyawa Briptu RDW korban tak tertolong, Briptu RDW dinyatakan meninggal dunia, Minggu (9/6/2024).
2. Polisi Aniaya Remaja hingga Giginya Copot
Seorang polisi Polres Kepulauan Sula, Maluku Utara menganiaya anak di bawah umur berinisial TAS (16).
Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) berhanji menyatakan akan menindak tegas polisi berinisial Briptu FH tersebut.
Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Bambang Suharyono di Ternate mengatakan penganiayaan terjadi Jumat (20/9) pekan lalu pukul 03.00 WIT.
“Akibat perbuatan terlapor, korban mengalami luka lebam dan satu buah gigi depan korban jatuh. Kasus ini sementara ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Kepulauan Sula untuk pidana, sedangkan untuk pelanggaran Kode etik sementara dilakukan pemeriksaan oleh Seksi Propam Polres Kepulauan Sula,” ujarnya. Demikian dikutip dari Antara, Kamis (26/9).
3. Polisi Tonjok Sopir Taksi Online
Kompol M Bambang Surya Wiharga harus kehilangan jabatannya sebagai Kasubdit Penegakan Hukum Direktorat Lantas Polda Maluku usai pemukulan yang dilakukannya terhadap sopir taksi online di Jakarta Selatan, Kamis (31/10/2024).
Bahkan video pemukulan itu sempat viral di media sosial hingga menjadikan warganet geram melihat aksi jago sang polisi. Korban bernama Rizki Fitrianda ini melapor ke Mapolres Jaksel.
Buntutnya, kini Kompol Bambang langsung dicopot dari jabatannya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Polres Jaksel.
“Kompol Bambang sudah dimutasikan ke pamen Yanma dalam rangka pemeriksaan,” Kabid Humas Polda Maluku Kombes, Areis Aminullah, Selasa (5/11/2024).


