Palangka Raya, Kantamedia.com – Dinas Perkebunan Kalimantan Tengah menyiapkan inovasi berbasis teknologi berupa aplikasi rekrutmen untuk mempercepat penyerapan tenaga kerja lokal di sektor perkebunan sawit.
Hal ini disampaikan Kepala Disbun Kalteng, Rizky Badjuri, dalam Forum Group Discussion (FGD) optimalisasi tenaga kerja lokal yang digelar di Palangka Raya, Senin (29/9/2025).
Rizky menjelaskan, aplikasi tersebut dirancang sebagai jembatan antara pencari kerja dengan bagian sumber daya manusia (HRD) perusahaan. “Aplikasi ini sudah terhubung dengan media sosial. Namun implementasinya butuh komitmen dari perusahaan, khususnya HRD, agar benar-benar memanfaatkan sistem tersebut,” ujarnya.
Ia menegaskan, kehadiran aplikasi ini bukan sekadar inovasi digital, tetapi juga instrumen transparansi dan percepatan rekrutmen. Sistem terbuka memungkinkan masyarakat mengakses informasi lowongan kerja secara lebih mudah dan terukur.
Menurut Rizky, aplikasi ini juga menguntungkan perusahaan. Selain menghemat biaya rekrutmen, sistem tersebut memperluas jangkauan kandidat dan memastikan tenaga kerja lokal mendapat prioritas sesuai kebijakan pemerintah daerah.
“Pemerintah tidak ingin rekrutmen tenaga kerja bergantung pada pola lama yang cenderung tertutup. Dengan aplikasi ini, kami ingin memastikan tidak ada lagi alasan sulit mencari tenaga kerja lokal. Tinggal komitmen perusahaan untuk memakainya secara konsisten,” tandasnya. (Daw).



