Penerjun Asal Dayak Letda Cornelius Willem Dimakamkan di TMP Sanaman Lampang

Palangka Raya, Kantamedia.com – Suasana khidmat menyelimuti Taman Makam Pahlawan Sanaman Lampang, Senin (10/11/2025), saat Upacara Pemakaman Militer Letnan Muda Udara Dua Cornelius Willem digelar bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan. Upacara ini menjadi bentuk penghormatan atas jasa besar sang putra Dayak dalam sejarah kemiliteran Indonesia.

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, bertindak sebagai inspektur upacara. Hadir dalam prosesi tersebut jajaran Forkopimda Kalteng, TNI-Polri, keluarga almarhum, serta masyarakat yang turut memberikan penghormatan terakhir. Dentingan sangkakala dan barisan pasukan upacara menambah nuansa haru di lokasi pemakaman.

Dalam amanatnya, Edy Pratowo menyampaikan bahwa Letda Cornelius Willem merupakan salah satu dari 13 penerjun pertama Indonesia yang diterjunkan dalam Operasi Penerjunan Pertama pada 17 Oktober 1947 untuk menghadapi Agresi Militer Belanda di Kalimantan. “Pemindahan ini merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa besar beliau bagi bangsa Indonesia, khususnya bagi Provinsi Kalimantan Tengah yang telah beliau perjuangkan dengan jiwa dan raga,” ujarnya.

Jenazah almarhum sebelumnya dimakamkan di Kecamatan Kapuas Timur, Kabupaten Kapuas. Atas inisiatif TNI Angkatan Udara dan dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, serta persetujuan keluarga, makam beliau dipindahkan ke Palangka Raya agar dikenang lebih layak sebagai pahlawan daerah.

Penerjunan bersejarah tersebut dilakukan atas permintaan Gubernur Kalimantan, Pangeran Mohammad Noor, kepada Komodor Udara Suryadi Suryadarma. Momen ini kini dikenang sebagai hari lahirnya Korps Pasukan Gerak Cepat (Korpaskhas), yang kini menjadi Korpasgat, satuan elit TNI Angkatan Udara.

“Sebagai generasi penerus, kita patut meneladani semangat pengorbanan, nasionalisme, dan patriotisme beliau dalam membangun Kalimantan Tengah dan Indonesia,” tegas Edy.

Upacara ditutup dengan penghormatan senjata, tabur bunga, dan doa bersama, sebagai bentuk penghargaan terakhir bagi sang pahlawan udara asal Dayak yang kini bersemayam di TMP Sanaman Lampang. (Daw).

Bagikan berita ini