Palangka Raya, kantamedia.com – Posko Ganjar Bersama Kalteng (GBK) menggelar acara nobar purnatugas Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah. Acara nobar itu dilaksanakan di Posko GBK di Jalan G Obos Palangka Raya, Selasa (5/9/2023).
Kegiatan nobar tersebut dihadiri oleh relawan GBK, Srikandi Kalteng, Mak Ganjar Kalteng, Ganjarist Palangka Raya, Semoga Palangka Raya, Sargantara dan elemen Mahasiswa.
Dewan Penasihat GBK, Delta Intan Purnama mengatakan bahwa kegiatan nobar tersebut dilaksanakan untuk mengenang dan mengapresiasi kinerja Ganjar Pranowo selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode.
“Kegiatan nobar ini kami selenggarakan untuk mengenang dan mengapresiasi kinerja Ganjar Pranowo selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode. Kami berharap, beliau dapat terus berkarya dan menjadi pemimpin Indonesia di masa depan,” kata Delta.
Dewan Penasihat GBK lainnya, Lilis menambahkan bahwa kegiatan nobar tersebut telah meningkatkan solidaritas antar relawan dan membangun jalinan emosional antar relawan pendukung Ganjar di Palangka Raya.
“Kegiatan nobar ini telah meningkatkan solidaritas antar relawan dan membangun jalinan emosional antar relawan pendukung Ganjar di Palangka Raya. Kami berharap, kegiatan seperti ini dapat terus diadakan di masa mendatang,” ujar Lilis.
Di tempat yang sama, Ketua Srikandi Kalteng, Reva Asmianur mengatakan bahwa Ganjar Pranowo merupakan sosok yang selalu memiliki inovasi-inovasi kreatif untuk memajukan daerahnya.
“Ganjar Pranowo adalah sosok yang selalu memiliki inovasi-inovasi kreatif untuk memajukan daerahnya. Beliau juga selalu mendengarkan Aspirasi Wanita dan ikut andil untuk memajukan wanita, dalam hal ini menganggap adanya kesetaraan wanita dan laki-laki,” kata Reva.
Para relawan yang hadir dalam acara nobar tersebut juga mengungkapkan harapannya agar Ganjar Pranowo dapat menjadi pemimpin Indonesia di masa depan.
“Kami berharap, Ganjar Pranowo dapat menjadi pemimpin Indonesia di masa depan. Beliau adalah sosok yang nasionalis dan telah berhasil membangun Jateng selama dua periode kepemimpinannya,” kata salah seorang relawan. (*/ndo)
