Tantangan Diskominfo Palangka Raya dalam Optimalisasi SP4N LAPOR

Palangka Raya, Kantamedia.com – Meski telah beroperasi dan menunjukkan hasil yang positif, implementasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) LAPOR! di Kota Palangka Raya masih menghadapi sejumlah tantangan. Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Palangka Raya terus berupaya mengatasi berbagai kendala yang menghambat efektivitas layanan ini.

Menurut Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Diskominfo Palangka Raya, Hendra Surya, ada tiga tantangan utama yang dihadapi dalam pengelolaan SP4N LAPOR:

1. Minimnya pemahaman masyarakat mengenai keberadaan dan manfaat SP4N LAPOR sebagai platform pengaduan pelayanan publik.

2. Keterbatasan jaringan internet di beberapa daerah, seperti Bukit Sua, Kecamatan Rakumpit, yang menghambat akses masyarakat ke layanan ini.

3. Kendala aksesibilitas, di mana sebagian masyarakat tidak memiliki gawai atau tidak paham cara menggunakan aplikasi. Selain itu, sistem aplikasi terkadang mengalami gangguan teknis yang membuatnya sulit diakses.

Tantangan ini membuat penyebaran informasi dan penggunaan SP4N LAPOR belum optimal di seluruh wilayah Palangka Raya.

Upaya Diskominfo untuk Mengatasi Tantangan

Untuk mengatasi kendala tersebut, Diskominfo Palangka Raya telah melakukan berbagai langkah, termasuk penyebaran brosur dan pemasangan baliho di lokasi-lokasi strategis, hingga sosialisasi langsung ke daerah pinggiran, seperti di Tangkiling, Kecamatan Bukit Batu. Namun, beberapa daerah seperti Kecamatan Rakumpit masih belum mendapatkan sosialisasi secara maksimal.

Pendekatan ke berbagai komunitas, termasuk kampus, sekolah, dan perangkat daerah, agar lebih banyak masyarakat yang memahami cara menggunakan layanan ini.

Selain itu, menurut Faradina, Staf Admin SP4N LAPOR Kota Palangka Raya, tingkat keberhasilan penyelesaian pengaduan sangat bergantung pada komitmen organisasi perangkat daerah (OPD). Jika OPD tidak cepat merespons, maka penyelesaian laporan akan tertunda.

Faradina juga menyoroti bahwa beberapa daerah yang belum memiliki jaringan internet yang baik masih harus mengandalkan pelaporan manual. Hal ini memperlambat proses disposisi laporan ke instansi terkait.

Diharapkan Lebih Efektif

Dengan berbagai tantangan yang masih dihadapi, Diskominfo Palangka Raya akan terus melakukan upaya peningkatan layanan. Harapannya, masyarakat semakin memahami dan memanfaatkan SP4N LAPOR sebagai alat untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Palangka Raya.

Pemerintah juga mendorong organisasi perangkat daerah untuk lebih responsif terhadap laporan masyarakat, sehingga SP4N LAPOR benar-benar menjadi solusi efektif bagi perbaikan layanan publik di kota ini. (daw)

Bagikan berita ini
Bsi